
![]() |
Sekolah Alam Le Cendekia kunjungi Museum Nekara Kepulauan Selayar (Photo: Istimewa) |
Realitynews.web.id | SELAYAR, – Kegiatan Sekolah Alam Le Cendekia yang dilaksanakan di Kepulauan Selayar mulai tanggal 7 hingga 9 Mei 202 mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Selayar, Nur Ihsan Chairudin.
Dalam kegiatan tersebut, para siswa akan melakukan kunjungan edukatif ke berbagai destinasi budaya dan wisata unggulan di Selayar. Beberapa tempat yang dijadwalkan untuk dikunjungi antara lain, Museum Nekara, Gong Nekara, Jangkar Raksasa, Kampung Penyu, Masjid Tua Gantarang Lalangbata, Puncak Tanadoang, Kampung Tua Bitombang,
serta sejumlah destinasi edukasi dan budaya lainnya.
Menurut Nur Ihsan, pendekatan pendidikan yang menggunakan alam sebagai media utama dalam proses belajar mengajar merupakan metode yang sangat efektif. Model sekolah alam seperti ini memungkinkan siswa belajar secara langsung di lapangan, bukan hanya di dalam kelas. Lingkungan sekitar menjadi ruang interaksi yang kaya akan pengetahuan, nilai-nilai budaya, dan pelestarian alam.
“Alhamdulillah, Kepulauan Selayar kembali menjadi destinasi pembelajaran bagi sekolah alam. Ini bukan kali pertama, sebelumnya sudah ada beberapa sekolah alam lain yang juga melakukan kegiatan serupa di sini,” ujar Nur Ihsan.
Kadisbudpar, Nur Ihsan menambahkan bahwa kunjungan ke destinasi-destinasi edukatif seperti Museum Nekara, Gong Nekara, dan Kampung Penyu merupakan bagian dari strategi pengembangan eduwisata di Selayar. Ke depan, Disparbud Kepulauan Selayar juga berencana untuk menambah lebih banyak objek wisata edukatif yang bisa dikunjungi oleh pelajar dan wisatawan.
“Insya Allah, kedepannya kami juga akan menambahkan ragam destinasi eduwisata, seperti jalur trekking mangrove di Matalalang. Eduwisata seperti ini saat ini sangat diminati dan menjadi tren dalam dunia pendidikan dan pariwisata,” tambahnya. (ar)