 |
| Dandim 1414/Selayar, Letkol Czi Yudo Harianto, ST, Kapten Inf Zainuddin, dan Kepala Desa Bontosunggu dan Desa Bontomarannu tinjau pembangunan Koperasi Merah Putih (Photo: Pendim/1415/Selayar) |
Kebijakan strategis yang ditandatangani Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto itu menegaskan komitmen pemerintah untuk memperkuat koperasi sebagai fondasi ekonomi rakyat serta mempercepat pemerataan pembangunan hingga ke pelosok desa.
Dalam Inpres tersebut, Presiden memerintahkan para gubernur, bupati, dan wali kota untuk menyelaraskan program serta menyiapkan lahan bagi pembangunan koperasi. Salah satu ketentuan penting termuat dalam poin (b) yang berbunyi:
“Menyediakan lahan atau tanah dari barang milik daerah provinsi/kabupaten/kota, dan/atau aset desa siap bangun minimal seluas 1.000 meter persegi sebagai lokasi pembangunan gerai, pergudangan, dan fasilitas pendukung Koperasi Merah Putih. Bagi daerah yang tidak memiliki lahan dengan luasan tersebut, penyesuaian dapat dilakukan sesuai kondisi ketersediaan lahan di wilayah masing-masing.”
Sebagai tindak lanjut dari ketentuan tersebut, Kodim 1415/Selayar di bawah komando Letkol Czi Yudo Harianto, S.T. langsung turun membantu pemerintah daerah dalam proses identifikasi dan penyiapan lahan sesuai arahan Presiden.
Langkah ini juga memperluas implementasi Inpres dengan melibatkan koordinasi lintas sektor, termasuk TNI dan pemerintah desa, guna memastikan pembangunan Koperasi Merah Putih berjalan cepat, efektif, dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat.
 |
| Dandim 1415 Selayar, Letkol Czi Yudo Harianto bersama Kapten Inf Zainuddin tinjau lokasi pembangunan Koperasi Merah Putih (Photo:Pendim 1415/Sly) |
“Kami di jajaran Kodim 1415/Selayar siap mendukung penuh kebijakan Bapak Presiden. Pembangunan Koperasi Merah Putih bukan sekadar proyek fisik, tetapi gerakan bersama untuk memperkuat ekonomi desa dan mewujudkan kemandirian masyarakat,” ujar Dandim Letkol Yudo, Rabu, (12/11/2025).
Hingga kini, Desa Bontosunggu dan Desa Bontomarannu telah ditetapkan sebagai lokasi tahap pertama pembangunan gerai Koperasi Merah Putih. Sementara itu, tahap kedua direncanakan menyasar Desa Patilereng, Desa Balang Butung, serta beberapa desa lainnya yang saat ini dalam proses verifikasi dan penyesuaian lahan.
Dandim menegaskan, kolaborasi antara TNI dan pemerintah daerah merupakan bagian dari komitmen bersama untuk menjalankan kebijakan Presiden secara cepat dan tepat sasaran.
“Kami akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah agar setiap tahap pembangunan berjalan lancar, tepat sasaran, dan memberikan manfaat nyata bagi rakyat,” pungkasnya.
Dukungan Kodim 1415/Selayar menjadi bukti nyata kontribusi TNI AD dalam memperkuat pelaksanaan program strategis nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, yang menempatkan pembangunan ekonomi desa sebagai pilar kemandirian bangsa. (AR)
