| Korban bernama Aqifa Nur Syakilah Tamrin (12) terlihat dibawa mobil honda Brio warna merah (Photo: Istimewa) |
Peristiwa hilangnya Aqifa terjadi pada Kamis, 25 Desember 2025, di Kampung Beru, Kelurahan Onto, Kecamatan Bantaeng, Sulawesi Selatan. Informasi kehilangan anak tersebut diterima sekitar pukul 18.00 WITA, setelah korban tak kunjung kembali ke rumah keluarga.
Berdasarkan keterangan saksi, korban terakhir kali terlihat berada di atas mobil Honda Brio berwarna merah yang diduga digunakan oleh pelaku. Nomor polisi kendaraan tersebut belum dapat dipastikan karena tidak terlihat jelas dalam rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Menurut penuturan H. Tahir, kakek korban, pada pukul 09.00 WITA, Aqifa masih beraktivitas normal di rumah. Korban sempat mencuci pakaian, menjemurnya, lalu memasak mi instan dan makan di rumah.
Sekitar pukul 10.00 WITA, Aqifa keluar dari rumah. Saat itu, keluarga mengira korban hanya bermain di sekitar lingkungan tempat tinggalnya. Namun hingga pukul 18.00 WITA, Aqifa tidak kunjung kembali, sehingga keluarga mulai merasa khawatir dan melakukan pencarian di sekitar Kampung Beru.
Saksi lain, Lia (43), warga setempat, mengaku melihat korban berada di atas sebuah mobil Honda Brio warna merah. Namun saksi tidak menaruh curiga karena mengira kendaraan tersebut milik teman orang tua korban.
Upaya penelusuran kemudian diperkuat dengan pengecekan rekaman CCTV oleh Mansyur (50) sekitar pukul 20.50 WITA. Dari hasil pemeriksaan, terlihat sebuah mobil Honda Brio berwarna merah melintas di sekitar lokasi, namun nomor polisi kendaraan tidak terlihat jelas.
Sekitar pukul 21.15 WITA, orang tua korban mendatangi Polres Bantaeng untuk berkoordinasi dan meminta bantuan pelacakan melalui tracking IMEI handphone milik korban. Hasil pelacakan menunjukkan sinyal handphone korban terdeteksi berada di wilayah Kabupaten Pangkep.
Menindaklanjuti temuan tersebut, pihak keluarga bersama Polres Bantaeng langsung melakukan koordinasi lanjutan dengan Polres Pangkep guna mempercepat pencarian dan pengungkapan kasus.
Berdasarkan keterangan saksi dan bukti rekaman CCTV, aparat menduga hilangnya Aqifa berkaitan dengan tindakan penculikan oleh orang tak dikenal (OTK) yang menggunakan kendaraan roda empat.
Sejumlah langkah telah dilakukan aparat, di antaranya mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), melakukan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket), serta berkoordinasi dengan Minvetcaddam XIV/Hsn, Kodim 1421/Pangkep, dan melaporkan perkembangan kasus ke komando atas.
Hingga berita ini diterbitkan, proses pencarian terhadap korban masih terus dilakukan oleh aparat kepolisian dan unsur terkait. (AR)



