![]() |
Prosesi pedang pora pelepasan pejabat Kepala Kepolisian Resor (Polres) Kepulauan Selayar, AKBP Adnan Pandibu (Photo: Istimewa) |
AKBP Didid tiba di Mapolres Selayar, Kamis (10/7/2025) pukul 11.00 WITA, bersama istri, Ny. Aulia Fajrianti Didid. Ia disambut Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Natsir Ali, unsur Forkopimda, dan jajaran Polres. Prosesi diawali pengalungan bunga oleh Wakapolres Kompol Kaharuddin, dilanjutkan tarian adat Pa’dduppa dari Sanggar Seni Passiana sebagai simbol penerimaan.
“Selamat datang di Bumi Tanadoang. Semoga amanah yang diemban membawa keberkahan dan semangat baru dalam membangun daerah ini,” ujar Bupati Natsir Ali.
Dalam sambutannya, AKBP Didid menyatakan komitmennya melanjutkan capaian positif Kapolres sebelumnya.
“Saya akan mempertahankan dan meningkatkan apa yang telah diraih Pak Adnan. Tidak ada pemimpin yang bisa berjalan sendiri kerja sama adalah kunci keberhasilan,” ucapnya.
AKBP Didid sebelumnya menjabat sebagai Kanit 2 Subdit IV Dittipidnarkoba Bareskrim Polri dan lulusan SESKO TNI AD 2024.
Pada pukul 14.00 WITA, jajaran Polres menggelar prosesi pelepasan AKBP Adnan Pandibu dan istri. Deretan perwira membentuk formasi Pedang Pora saat Kapolres lama berjalan keluar markas. Lantunan puisi perpisahan dan isak tangis mengiringi momen haru tersebut.
Dalam laporan satuan, AKBP Adnan menyampaikan pesan terakhir kepada seluruh anggota.
“Sebagai anggota Polri, kita wajib melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan menjalin hubungan harmonis. Jika terjalin kedekatan seperti keluarga ltu adalah bonus,” ucapnya.
Dengan suara bergetar, ia menitipkan seluruh personel kepada penerusnya.
“Saya titip seluruh mantan anggota saya, Bang. Mereka semua orang baik. Saya menyayangi mereka,” ujarnya sambil menyeka air mata.
“Dalam waktu singkat, Pak Adnan sudah banyak membangun. Kedekatan beliau dengan anggota luar biasa,” tambah AKBP Didid. (*)